Kamis, 30 Oktober 2014

Telematika



 
 
1. Pengertian Telematika

Kata atau istilah telematika pertama kalinya digunakan pada tahun 1978 oleh Simon Nora dan Alain Minc (berkebangsaan Perancis) dalam bukunya yang berjudul “L’informatisation de la Societe”. Istilah telematika ini berasal dari kata dalam bahasa perancis yaitu “telematique” yang merupakan gabungan dari dua kata yaitu telekomunikasi dan informatika. Dua kata tersebut memiliki arti sebagai berikut :

- Telekomunikasi : Suatu teknik proses penyampaian informasi (pesan, ide, gagasan) dari suatu tempat ke tempat lain yang berlangsung secara dua arah serta mencakup semua bentuk komunikasi jarak jauh.

- Informatika : Struktur, sifat, dan interaksi dari beberapa sistem yang dipakai untuk mengumpulkan data, memproses dan menyimpan hasil pemrosesan data, serta menampilkannya dalam bentuk informasi.

Jadi telematika dapat diartikan sebagai komunikasi jarak jauh (tele=jauh) dengan perantaraan media elektromagnetik. Kemampuan dari telematika itu sendiri adalah mampu mentransmisikan sejumlah informasi dalam sekejap, menjangkau seluruh dunia, dan dalam berbagai cara, yaitu dengan perantaraan suara (telepon), huruf, data dan gambar atau juga kombinasi diantaranya.

2 Media Komunikasi Telematika

Media yang digunakan dalam telematika yaitu hardware atau perangkat keras yang berguna sebagai pengirim dan penerima data, satelit digunakan sebagai sarana telematika kegunaan  Satelit komunikasi menerima sinyal yang dipancarkan ke arahnya dari Bumi, dan mengirimkannya ke tempat lain. Media komunikasi yang dapat digunakan antara lain :
 

•Internet

Internet (interconnection-networking) adalah ialah rangkaian komputer yang terhubung di dalam beberapa rangkaian. Karena saling terhubungnya komputer antar satu dengan lainnya maka internet merupakan salah sarana atau media untuk saling berkomunikasi dan juga merupakan sarana penyebaran informasi seperti berita, jurnal, artikel ataupun lainnya.

•Handphone

Handphone juga termasuk dalam media komunikasi karena merupakan suatu sarana berkomunikasi dengan menggunakan media elektromagnetik untuk mengirimkan atau menerima suatu informasi dari satu pihak ke pihak lainnya.

•Smartphone

Merupakan telepon selular yang mempunyai kemampuan tingkat tinggi, yang terkadang mempunyai fungsi seperti komputer. Smartphone merupakan salah satu media komunikasi yang paling banyak digunakan saat sekarang ini karna kemampuannya yang dapat menyerupai komputer dan juga smartphone dapat dibawa kemana-kemana alias portabel yang bisa diakses kapan saja dan dimana saja.

•Video Conference

Video Conference juga termasuk media komunikasi karna dapat mengirimkan informasi berupa gambar dan suara secara real-time. Salah satu aplikasi video conference adalah Skype. Skype adalah sebuah program komunikasi dengan teknologi peer-to-peer (P2P). Skype dapat digunakan pada komputer maupun smartphonedan juga memerlukan akses internet.

 

Jaringan Televisi
 
Jaringan televisi merupakan jaringan yang dapat memberikan informasi yang berupa gambar, multimedia, dan suara. Pada awalnya televisi hanya dapat digunakan pada satu perangkat komunikasi yang berupa simplex duplex. Namun seiring berkembangnya kemajuan teknologi, jaringan ini dapat dikembangkan dengan menggunakan jaringan telepon, komputer, dan internet. Sebagai contoh aplikasi teleconference, polling dalam suatu acara dan lain-lain.


3 Perkembangan Telematika di Indonesia

Berdasarkan perkembangan telematika di Indonesia dapat dikategorikan sebagai berikut :

1. Periode Rintisan (1970-1980) 

            Periode ini dimulai saat di Indonesia terjadi peristiwa malaria, pemilu tahun 1977, dan ekonomi yang baru ditata pada awal pemerintahan orde baru. Namun pada saat itu minimnya perhatian serta pasokan listrik yang terbatas, Indonesia tidak cukup meningkatkan perkembangan telematika. Memasuki tahun1980-an perubahan signifikan pun jauh dari harapan. Walaupun demikian, dalam waktu satu dasawarsa, learn to use teknologi informasi, telekomunikasi, multimedia mulai dilakukan. Jaringan telepon, saluran televisi nasional, stasiun radio nasional dan internasional, dan komputer mulai dikenal di Indonesia, walaupun penggunanya masih terbatas. Kemampuan ini dilatar belakangi oleh kepemilikan satelit dan perekonomian yang meningkat dengan diberikannya penghargaan tentang swasembada pangan dari Perserikatan Bangsa-bangsa (PBB) kepada Indonesia pada tahun 1984. . Penggunaan teknologi telematika oleh masyarakat Indonesia masih terbatas. Sarana kirim pesan seperti yang sekarang dikenal sebagi email dalam suatu group, dirintis pada tahun 1980-an Mailinglist (milis) tertua di Indonesia dibuat oleh Johny Moningka dan Jos Lukuhay, yang mengembangkan perangkat “pesan” berbasis “unix”, “ethernet”, pada tahun 1983 bersamaan dengan berdirinya internet sebagai protokol resmi di Amerika Serikat.

 

2. Periode Pengenalan (1990-Sekarang)
 

            Periode Aplikasi Reformasi pada tahun 2000 banyak disalah artikan, gejala yang serba bebas, seakan tanpa aturan. Pembajakan software, perkembangan teknologi komputer, internet, dan alat komunikasi lainnya, dapat dengan mudah diperoleh, bahkan dipinggir jalan atau kios-kios kecil. Tentunya, dengan harga murah. Keterjangkauan secara financial yang ditawarkan, dan gairah dunia digital di era millenium ini, bukan hanya mampu memperkenalkannya kepada masyarakat luas, akan tetapi juga mulai dilaksanakan dan diaplikasikan. Di pihak lain, semuanya itu dapat berlangsung lancar dengan tersedianya sarana transportasi, kota-kota yang saling terhubung, dan industri telematika dalam negeri yang terus berkembang. Awal era millenium pemerintah Indonesia serius menaggapi perkembangan telematika dalam bentuk keputusan politik. Keputusan Presiden No. 50 Tahun 2000 tentang Tim Koordinasi Telematika Indonesia (TKTI), dan Instruksi Presiden No. 6 Tahun 2001 tentang Pendayagunaan Telematika. Dalam bidang yang sama, khususnya terkait dengan pengaturan dan pelaksanaan mengenai bidang usaha yang bergerak di sector telematika, diatur oleh Direktorat Jendral Aplikasi Telematika (Dirjen Aptel) yang kedudukannya berada dibawah dan bertanggung jawab kepada Menteri Komunikasi dan Informasi Republik Indonesia.

 

4 Harapan dengan adanya Telematika

   Harapan dengan adanya telematika di Indonesia yaitu teknologi telematika dapat digunakan sebaik baiknya dan digunakan dengan bijak tidak ada penyadapan suatu informasi dari suatu jaringan dan untuk jaringan mungkin dapat sekarang mengembangkan jaringan LTE agar dapat mempercepat suatu koneksi jaringan serta undang- undang mengenai ITE yang sebagai mestinya dan sebaik baiknya.
Sumber :

 

 

 

 

 

 

 

 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar